
Semalam, anak pertama Omjay, membantu membuatkan flyer untuk ujian terbuka doktor pendidikan UNJ.
Intan dengan sabar membuat disain flyer ayahnya yang akan sidang ujian terbuka doktor pendidikan PPS UNJ pada hari Selasa tanggal 7 Juni 2022.
Wijaya Kusumah-Guru Blogger Indonesia
Menulislah Setiap Hari & Buktikan Apa yang Terjadi

Semalam, anak pertama Omjay, membantu membuatkan flyer untuk ujian terbuka doktor pendidikan UNJ.
Intan dengan sabar membuat disain flyer ayahnya yang akan sidang ujian terbuka doktor pendidikan PPS UNJ pada hari Selasa tanggal 7 Juni 2022.
Sebuah pertanyaan muncul dalam benak saya. Bisakah saya menjadi doktor teknologi pendidikan? Sebuah pertanyaan yang hanya bisa saya jawab dengan kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas hingga tuntas. Saya mengenang kembali perjalanan perkuliahan. Tahun 2014 saya mulai kuliah S3 di jurusan Teknologi Pendidikan UNJ Rawamangun Jakarta Timur. Seorang kawan yang baik hati mendokumentasikan kuliah perdana kami di Kampus Universitas Negeri Jakarta.
Ucapan selamat melalui facebook dari pak Mendikbud @Mohammad Nuh, untuk para pemenang lomba artikel guru era baru di wisma UNJ Rawamangun Jaktim.
Tulisannya begini, “Sampaikan ucapan selamat saya untuk para pemenang. Terima kasih Pak Wijaya turut meningkatkan kemampuan menulis para guru”.
Selamat kepada 3 pemenang tulisan terbaik di http://guraru.org yaitu :
Ayo teruslah menulis di guraru.org. Ucapan beliau bisa diunduh di sini.
Latar Belakang
Setelah sukses menyelenggarakan Pelatihan Guru Menulis untuk para guru di Hari Ulang Tahun Guru pada 25 Nov 2012 dan Teacher Writing Camp ke 1 & 2, pada 8-9 Desember 2012, dan 6-7 Juli 2013, Ikatan Guru Indonesia (IGI) akan kembali mengadakan kegiatan Teacher Writing Camp ke 3 di akhir tahun ini, 28-29 Desember 2013. Dimana kali ini para guru lebih diajak untuk mengembangkan kreativitas karya tulisnya dalam dunia internet, dunia perbukuan, dan pembelajaran.
Acara Teacher Writing Camp (TWC) ini diadakan untuk merespon antusiasme, animo, dan sambutan positif dari para guru baik yang hadir maupun yang belum sempat hadir saat acara sebelumnya. Kita berharap semakin banyak guru yang melek internet, suka menulis, dan gemar membaca. Gerakan Indonesia membaca dan menulis harus dimulai dari sekarang.