Universitas Kehidupan

Sekapur sirih

The University of life

THREE Power L

(LIVE…. LOVE… Learning)

At the three foundations of strength in the school of life in life, namely life, love and learning from one’s own book and the universe

Ada tiga landasan kekuatan dalam sekolah kehidupan yang ada dalam kehidupan, yaitu kehidupan manusia, cinta dan belajar dari buku sendiri dan alam semesta.

Di Sekolah Universitas kehidupan yang ada dalam kehidupan.

Guru Besar Nya Hayatullah, Allah SWT.
Mahasiswa-mahasiswinya seluruh umat manusia dan makhluk ciptaan-Nya di alam semesta yang luas ini.

“Mata pelajarannya adalah materi dan non materi, kitabnya diri sendiri, dan alam semesta, kemudian kitab sucinya Al Quran dan hadist Rosulullah.

Jadi, kampusnya di MAHA RUANG dzat HIDUP Absolut yang meliputi alam semesta, jadwal belajarnya setiap detik, guru dan murid esa… Didalam duka maupun bahagia… Didalam gelap atau terang…. Iman ilmu dan amal…

Gaya belajarnya disini senang di sana senang dimana mana senang hati”
Semua makhluk manusia menyadari hanya diperankan oleh qudrat iradatnya Allah SWT. (@aguss)

Filosofi SatuGuru:

SatuGuru Mengajar itu Menyenangkan

Ada yang mengatakan bahwa hanya ada dua profesi di dunia, yaitu GURU dan BUKAN GURU. Maknanya adalah bahwa semua guru itu terhimpun dalam satu keluarga besar yang berprofesi sebagai guru

Di alam semesta ini, hanya ada satu guru yaitu Tuhan Yang Esa.

Dengan demikian, Satuguru diharapkan menjadi rumah besar semua guru yang secara bersama-sama akan menimba ilmu dari Sang Maha Guru

Maka untuk sesuai dengan nama wadah SatuGuru di dalamnya memahami menyimak dan menyadari bahwa:

Sang pendidik dan yang di didik sesungguhnya hanya satu diri yaitu SANG HIDUP ITU SENDIRI to do to be ketika yang mendidik dan yang di didik sudah merdeka dari kuasanya si aku sang ego,untuk itu di SatuGuru adalah Media SatuGuru Indonesia yang se frekwensi yang mendidik dan mau di didik non titel hanya satu hati satu rasa satu tujuan di atas jalan yang lurus di dalam kuasa dan kehendakNya Sang Maha Guru saja

#a living heart guides the intelligence of the brain

Agar Hidup Lebih Bermakna

IMG_5804

Dalam buku pintar calon penghuni surga dijelaskan agar hidup lebih bermakna, yaitu:

  1. Mengelola Kehidupan
  2. Menjadi manusia yang beruntung
  3. Menyikapi masa lalu dan masa depan dengan bijak
  4. Memanfaatkan masa sekarang

Manusia yang takwa harus mampu mengelola kehidupan. Oleh karena itu manusia takwa harus memiliki tujuan, cara, dan menjaga kebenaran-kebaikan dan keindahan

Untuk menjadi manusia yang beruntung, Ingatlah Q.S. Al Ashr ayat a-3 yang isinya: Demi masa, sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholeh serta nasehat menasehati supaya menaati kebenaran dan kesabaran.

1505053_10201415403967039_1609646622_n

Manusia juga harus mampu menyikapi masa lalu dan masa depan dengan bijak, sehingga dirinya mampu melakukan hal-hal yang bermakna dalam kehidupannya.

Hal yang terpenting, manusia mampu memanfaatkan masa sekarang. Manusia memiliki waktu terbatas, dan harus punya moral, mandat, manajemen, dan modal agar hidup lebih bermakna.

Buku Pintar Calon Penghuni Surga

Buku Pintar Calon Penghuni Surga