Kamis, 1 Juli 2021 ada undangan datang melalui aplikasi whataspp. PANITIA WEBINAR memberikan kabar baik. Saya diundang untuk mengisi materi etika digital di kota Lamongan, JAWA TIMUR. Hari sebelumnya saya juga mendapatkan undangan yang sama di lain kota. Semuanya berada di wilayah provinsi Jawa Timur.
Selamat siang Pak Wijaya Kusumah
Ini saya dengan Alyaa, dari Sekretariat Webinar Literasi Digital Nasional 2021, wilayah Jawa Timur 1.
Melalui pesan ini izinkan kami untuk mengingatkan Bapak yang akan menjadi Narasumber pada Webinar Literasi Digital Nasional 2021 yang akan diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal: Selasa, 29 Juni 2021
Jam: 09.00 – 12.00
Zoom Link: https://us02web.zoom.us/j/2459057717?pwd=TDZHR0NlcERMYnhPckFxbXg1d3E4dz09
Zoom ID: 2459057717
Password: digitalApabila Bapak akan menayangkan paparan, kami mohon bantuannya untuk dapat mengirimkan paparan tersebut kepada kami, dan akan kami tayangkan pada saat pelaksanaan webinar nanti.
Apabila ada pertanyaan lebih lanjut, jangan sungkan untuk menghubungi kami ya Pak. Kami akan siap membantu.
Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya Pak.
Salam sehat selalu,
Sekretariat Webinar Literasi Digital Nasional 2021, wilayah Jawa Timur 1
Kali ini saya mendapatkan undangan kembali di Hari/Tanggal: Kamis, 1 Juli 2021, Jam: 09.00 – 12.00 WIB.
Zoom Link: https://us02web.zoom.us/j/2459057717?pwd=TDZHR0NlcERMYnhPckFxbXg1d3E4dz09
Zoom ID: 2459057717
Password: digital
Pukul 08.30 WIB, saya sudah siap di zoom dan cek audio dan video. Alhamdulilah laptop yang saya pinjam dari anak kedua saya Berlian bagus koneksinya. Hanya untuk virtual background zoom harus diseting ulang. Jadi terpaksa saya tiudak menggunakan VB yang dibagikan oleh panitia. Padahal bagus banget VBnya.
Bapak dan ibu pembaca blog ini. Aktivitas di ruang digital akan meninggalkan jejak yang tidak bisa hilang, bahkan jejak digital bisa berpengaruh ke dalam kehidupan nyata. Hal ini mengingatkan kepada kita pada istilah “jempolmu harimaumu”, agar kita lebih memperhatikan aktivitas di ruang maya. Hal itu senada dengan informasi dari berita di sini.
Mengenai jejak digital ini dibahas dalam webinar literasi digital yang digelar Kementerian Kominfo untuk masyarakat Kabupaten Lamongan, Kamis (01/01/2021) bersama pemandu acara Mbak Kharisma. Literasi digital merupakan program yang dicanangkan oleh Presiden RI Joko Widodo pada 20 Mei 2021 untuk mewujudkan masyarakat yang cakap digital. Salah satunya dengan mengetahui dampak rekam digital yang kita lakukan selama berselancar di dunia maya.
Perlu diketahui, jejak digital merupakan semua data yang ditinggalkan selama mengakses internet, ia bersifat timeless atau abadi. Jejak digital meski sudah dihapus namun kemungkinan besar ada orang yang telah melakukan screen capture komentar atau konten yang kita unggah, dan hal itu bisa dimunculkan lagi. Oleh sebab itu berhati-hatilah dengan segala aktivitas di internet. Sebab google mencatat semua aktivitas, mencatat dosa dan pahala di ruang digital. Kita juga perlu menyadari dampak konten dan komentar di media sosial, sebab semua orang bisa mengaksesnya bahkan orang yang tidak dikenal sekalipun.
Kami mengajak warga digital untuk memikirkan dampak yang ditimbulkan oleh komentar atau konten yang diunggah ke ranah digital. Bisa jadi komentar itu berujung pada cyber bullying atau perundungan siber. Selain itu tidak semua orang memiliki cara pandang yang berbeda dalam melihat dan menafsirkan info karena perbedaan budaya, pengalaman, dan tingkat melek digital. Oleh sebab itu ketika menuliskan kata atau istilah perlu direnungi dan dipahami dulu sebelum diunggah.
Konten di internet itu punya potensi daya rusak yang sangat besar. Berita hoaks tentang vaksinasi Covid-19 misalnya yang saat ini banyak beredar di internet, telah menimbulkan ketakutan di masyarakat. Kabar adanya vaksin mengandung babi atau ada microchip di dalamnya membuat orang takut menjalani vaksinasi padahal menurut WHO hal itu tidak dibenarkan. Sekali info hoaks itu tersebar, kita sulit memulihkannya. Pastikan sebelum menyebar sesuatu infonya benar.
Pesan kami, berhati-hatilah dalam mengunggah komentar dan konten. Jaga jempolmu untuk menjaga jejak digitalmu. JARIMU ADALAH HARIMAUMU.
Bapak ibu, berikut ini saya kirimkan link untuk materi dari para narasumber semakin cakap digital hari ini:
- materi pak Andre
https://drive.google.com/file/d/16H9oPOzVkk7EVqOsJ8o89RJ5we9ldeWC/view?usp=sharing - materi bu Chusnur
https://drive.google.com/file/d/14Y2fNIq5ZmGm3Hb82SW-EBLPiJ_hL8pj/view?usp=sharing - materi Omjay
https://drive.google.com/file/d/1QiuRgvNjbAUSKeJdNcCfi126tjto92TE/view?usp=sharing - materi pak Andy
https://drive.google.com/file/d/1THJ4ZE5jRojc7q1TEGOwlLrOxYxnmIFV/view?usp=sharing - materi bu Diana
https://drive.google.com/file/d/191tjRCPsWQBGzXuUojVITh5rofTYSfS3/view?usp=sharing
Semoga bermanfaat buat bapak dan ibu yang mau belajar literasi digital.
Diakhir acara, saya dapat ucapan terima aksih dari salah satu panitia. Terima kasih banyak Omjay sudah mengikuti webinar hari ini.. mohon maaf jika saya dan tim ada salah kata maupun ada yang kurang berkenan. semoga sehat selaluu dan sampai bertemu lagi.
Salam Blogger Persahabatan
Omjay
Guru Blogger Indonesia
9 thoughts on “Jarimu Harimaumu”