Dalam tulisanku terdahulu, aku ceritakan bahwa duitku tinggal seribu. Tak cukuplah untuk membeli sekerdus susu. Aku hanya mengeluh, memohon, dan meminta kepada penguasa langit dan bumi. Sang Maha Pemberi rezeki, pastilah akan memberikan rezekinya kepadaku cepat atau lambat.