Sudah sepuluh kali kurikulum berganti
Tapi mengapa tak pernah ada evaluasi?
Tinggallah para guru gigit jari
Kemana tanya hendak dicari?
#
Sebentar lagi tahun ajaran baru
Katanya ada kurikulum baru
Informasipun selalu diserbu
Tapi mengapa justru membingungkan guru?
#
Kurikulum 2006 akan tinggal kenangan
Buku sekolah elektronik pun akan hilang
Ganti buku katanya adalah tantangan
Beginikah nasib buku yang akan dipegang?
#
Kegalauan guru di kurikulum baru
Semoga tak membuat galau murid-muridnya
Sabarlah sebentar menunggu kurikulum baru
Pastilah engkau akan dapat kabar beritanya
#
Katanya pemerintah sedang mematangkan konsep pelatihan guru
Banyak sekolah dipilih mereka berdasarkan kriteria
Semoga tak pilih kasih, benar-benar sekolah bermutu
Katanya sih yang terakreditasi A
#
Banyak guru yang gelisah dan resah
Sebab pelajarannya tak ada di kurikulum baru
Mau bertanya pada siapa, semua yang ditanya terlihat ogah
Tinggallah guru bingung sendiri di kurikulum baru
#
Sejak kemerdekaan RI
Kurikulum sudah berubah sembilan kali
Tidak masalah bagi kami
Sebab cara mengajar kami tetap itu-itu lagi
#
Semua matpel harus berkontribusi terhadap sikap, keterampilan, dan pengetahuan
Itulah kalimat yang kami dapat dari kurikulum baru
Segudang tanya masih tak terjawab wahai tuan-tuan
Kontribusi guru di kurikulum baru masih terlihat semu
#
Kegalauan guru di kurikulum baru
Semoga tak menular kepada dosen yang menularkan ilmunya kepada guru
Kalau dosen sampai galau, mahasiswa pasti juga akan galau tentunya
Kalau mahasiswa galau, pergantian rezim akan jadi akibatnya.
#
Salam Blogger Persahabatan
Omjay
One thought on “Kegalauan Guru di Kurikulum Baru”