Buku Motivasi Menulis karya I Ketut Suweca
Semoga di saat-saat anda membaca tulisan ini, anda dalam keadaan sehat yang prima. Semoga pula hari-hari anda senantiasa sukses dalam mengaruhi bahtera hidup yang hanya sementara ini.
Senang sekali mendapatkan kiriman sebuah buku dari mas I ketut Suweca. Judulnya Subconcious Mind Writing. Sebuah buku yang sangat bagus dalam memanfaatkan kecerdasan luar biasa, dan mengajak kita untuk menggunakan pikiran bawah sadar dalam kreatif menulis. Oleh karena itu buku sangat cocok sebagai panduandan motivasi bagi anda yang senang menulis artikel. Khususnya penulis pemula dan calon penulis.
Buku yang diterbitkan oleh Udayana University Press ini sangat bagus sekali dalam mengajak pembacanya untuk menemukan hal baru dalam menulis, sekaligus juga menghasilkan tulisan-tulisan yang bermutu.
Judul buku yang diambil dari sub judul Bab 6 buku ini, mengajak pembaca untuk menemukan alam bawah sadar kita untuk memanfaatkan pikiran, sehingga menemukan ide yang kreatif dan berkualitas.
Membaca buku motivasi menulis ini membuat saya harus memberikan dua jempol kepada mas I Ketut Suweca yang telah membukukan buku ini menjadi sangat luar biasa.
Ada 9 bagian penting dalam buku ini yang mengajak pembaca agar mampu menulis, yaitu:
- Pendahuluan yang mempertanyakan tentang bakat, perlunya membaca dan menulis serta bagaimana menjadi pembelajar sejati.
- Menulis artikel dan manfaatnya yang berisi pengenalan berabagai jenis tulisan dan manfaat menulis artikel.
- Motivasi menulis yang akhirnya mendorong penulis pemula untuk padai menulis dan meniru mereka yang fokus dan mampu menciptakan warisan berharga.
- Menggali ide untuk penulisan yang berisi bacaan sebagai sumber ide dan melibatkan diri dalam diskusi.
- Berlatih menulis dengan menggunakan buku harian dan blog serta menentukan tempat dan waktu berlatih menulis.
- Subconcious Mind Writing yang mengajak kita untuk mampu melakukan pengamatan terhadap pikiran bawah sadar, dan subconcious itu sendiri.
- Menyusun naskah yang mengarahakan calon penulis untuk mampu menuliskan gagasan, cermat memilih kata, menentukan lead dan ending yang terpilih serta melakukan proses editing.
- Mengirim naskah dana melakukan pemilihan media yang tepat lalu mengirimkannya melalui pos atau email.
- Naskah ditolak, naskah diterima yang mengajak pembaca untuk mampu mehami beberapa pertimbangan redaksi dan jangan pernah berputus asa ketika naskah kita ditolak. Teruslah berjuang, karena perjuangan panjang akan mencapai berkahnya.
Buku ini juga dilampirkan dengan beberapa contoh artikel Opini yang dituliskan oleh penulisnya langsung. Sehingga tak salah bila orang yang menulisnya adalah orang yang memang sudah sangat berpengalaman dalam dunia tulis menulis.
Menulis adalah sebuah proses menjadi. Menulis adalah pekerjaan melakukan (action). Bakat tidaklah begitu penting bilamana ada kemauan keras untuk bisa menulis. Anda akan bisa menulis, bila anda banyak membaca dan berlatih terus menerus dalam menulis. Seperti orang yang belajar sepeda, awalnya tewrjatuh namun lama kelamaan akan mampu menjalankan sepeda itu dengan bangganya.
Sebuah artikel mas ketut Suweca yang saya suka adalah tentang Copy Paste VS budaya menulis. Kemudahan dalam berinternet terkadang membuat orang menjadi malas menulis dari hasil karyanya sendiri. Mereka pun akhirnya menjadi plagiat karena tak mencantumkan sumbernya.
Dari buku mas Ketut Suweca ini, saya belajar banyak tentang dunia tulis menulis, dan manfaat yang akan kita dapatkan bila komitmen dan konsiten dalam melakukannya.
Terima kasih mas Ketut Suweca. Buku menulis anda sangat memotivasi saya dalam menulis. Saya pun belajar menulis dari buku ini.
Akhirnya buku Suconcious Mind Wrting saya rekomendasikan kepada anda para pembaca untuk memiliki buku yang terdiri dari 182 halaman dengan 9 bagian penting di dalamnya. Bila anda membaca, dan mencernanya dengan baik, saya yakin anda akan menjadi penulis hebat, dan bahkan lebih hebat dari penulis buku ini.
Salam blogger Persahabatan
Omjay
