Sekolah Dokter Kok Mahal?

Pagi ini iseng-iseng saya membaca status facebook uda iwan filiang full. Betapa kaget saya membaca statusnya. Bukan karena kenapa-napa tetapi nafas saya agar tersedak ketika tahu kalau sekolah dokter itu mahal. Saya baca isinya seperti ini (dengan sedikit penambahan huruf agar enak dibaca) :

Akhirnya demam mampir juga dan belum pulih. Dalam keadaan begini ingat perjalanan terakhir di pesawat Yogya-Jakarta. Seorang mahasiswa kedokteran tingkat akhir universitas di Yogya bilang biaya kuliahnya netto sampai akhir dan praktek lebih dari Rp. 1 Milyar. Saya cecar Rp. 1,5 Milyard? Lebih katanya. Itu artinya saya duga bisa mencapai Rp. 2 Milyard. Mak! Kebayang 3 anak saya yang masih kecil gimana sekolahnya ke depan, terbayang keadaan orang miskin tidak boleh sakit. Kesehatan sudah jadi industri tanpa nurani.

Apa yang menjadi kegundahan uda iwan, nampaknya juga menjadi kegundahan saya, dan bahkan mungkin semua orang yang ingin menyekolahkan anaknya menjadi seorang dokter.

Rasanya ciut hati saya bila mendengar anak pertama saya intan mengatakan cita-citanya. Intan bilang, “Intan mau jadi dokter”. Semoga cita-citamu terwujud nak, dan ayah bisa mendapatkan rezeki untuk bisa menyekolahkanmu. Bila ayah tak mampu, sekolahlah yang pintar agar kamu mendapatkan bea siswa seperti dulu ayah sekolah. Tak keluar uang  dari kocek sendiri. Malah dapat uang dari negara setiap tiga bulan sekali.

Saya berdoa kepada Allah agar dimudahkan dalam mencari rezeki. bisa menyekolahkan kedua anak saya (intan dan berlian) sampai tinggi. Mereka harus berpendidikan lebih tinggi dari ayahnya.

Saya baca kembali tangapan komentar uda iwan di facebooknya:

@RAL: Amin ya Rabb. Terima kasih doanya. Benar sekali nauzubillah sudah biaya kuliah. Pendidikan mahal, yang makin murah di negeri ini nyawa serta omongan pejabat yang menyakiti rakyat. Lengkapnya seperti ini:

  • Cah Ndeso Novyanto cepat sembuh kumendan.

    50 menit yang lalu ·
  • Rifan Ahda Lubis Kita doakan semoga calon gubernur kita ini cepat sehat,amin ya robbal alamin…luarbinasa biaya kuliahnyaaa..menceekik leher itu bg

    50 menit yang lalu ·
  • Iwan Piliang Full ‎@CNN: Amin. Pagi ini ada empat kwn media mampir ke Malabar. Join yuk? Thx

    47 menit yang lalu ·
  • Sukma Renny cepat sembuh ya kak…….n jgn mikir yg berat2 dulu…..Bismillah saja…semoga….kita bisa menantar anak2 mencai cita2 mereka….

    47 menit yang lalu ·
  • Iwan Piliang Full ‎@RAL: Amin ya rabb. Terima ksh doanya. Bener sekali nauzubillah sdh biaya kuliah. Pendidikan mahal, yg makin murah di negeri ini nyawa serta omongan pejabat yg menyakiti rakyat.

    43 menit yang lalu ·
  • Dayan Tobing dulu saya kuliah di PTN uang kuliah 1 semester lebih mahal uang kost sebulan.. klo sekarang wow gak kebayang mahalnya… mustinya pemerintah membuat aturan dgn batas maksimal..untuk menghempang kapitalisasi pendidikan di RI…

    41 menit yang lalu ·
  • Haryanto Bapakedimas Priyo Utomo apalagi autis Bang. Biayanya besar sekali untuk terapi dan sekolah khususnya juga mahal. Hanya bisa pasrah.

    39 menit yang lalu ·
  • Iwan Piliang Full ‎@SR: Aduh, adikku Renny yg baik. Terima ksh perhatiannya. Salam buat anak anak jg ibu ya.

    38 menit yang lalu ·
  • Iwan Piliang Full ‎@DT: Benar juga. Hrs ada bts maksimum. Kalau ng nanti ada kampus bikin gedung seratus lantai yg hrs dipikulmhsw dan bank:semua menjadi prinsip ekonomi. Soal koten ilmu nmr dua

    35 menit yang lalu ·
  • Iwan Piliang Full ‎@HBPU: Autis? Benar sekali. Smg semua keluarga Indonesia dijauhkan dr sakit apapun ya Allah. Amin

    31 menit yang lalu ·
  • Juswan Setyawan Bung Iwan tahun 1973 saya guru SMA dg gaji 13 ribu. Saya pikir bgm mgkn anak saya bisa kuliah? Lalu saya nekat hijrah ke Jkt, gak beda mentalnya dg para bonek…. Alhamdulillah empat anak saya kuliah semua dan tiga jadi sarjana. Jadi dari pihak manusia, yg disyaratkan ialah hrs punya Iman, Harapan, Kepasrahan dan Ikhtiar, maka Allah akan mengerjakan bagian yg lainnya… Insya’allah bung Iwan karena Dia itu Allah yang Al Muhaimin dan Al Razzaak…

    31 menit yang lalu · · 1 orangMemuat…
  • Iwan Piliang Full ‎@ JS. Pak Juswan, sebuah petuah orang tua yg luar biasa dan dituliskan dg tulus. Amin. Smg kami pun dpt meneladani Bapak. Salam utk segenap keluarga. Terimakasih kami.

    25 menit yang lalu · · 1 orangMemuat…
  • Irsal Zach Imran Yang untung yg kuliah kedokteran dulu…dimana kuliah masih murah, tapi sekarang bisa kaya raya:).

    10 menit yang lalu ·
  • Iwan Piliang Full ‎@IZI: Cocok dg data yg sy himpun. Kini pembeli property utma di area Menteng Jkt, dominan dokter-dokter. Mgkn sbtr lg kita simak dokter2 merambah poitik. Toh politik kt kini segalanya uang. Jayalah negeriku. Amin

    3 menit yang lalu ·
  • Wijaya Kusumah saya jadi ciut sendiri dgn cita-cita anak saya intan yg mau jadi dokter. Semoga cepat sembuh uda iwan. Gaji guru mana bisa membiayai anak kuliah di kedokteran?
Bapak Rhenald Kasali mengupas sedikit tentang dokter pada tulisan terakhirnya. Dia pun menyinggung nama Dr. Vincent Bellonzi. Dr. Vincent Bellonzi menjelaskan bahwa sesungguhnya industri kesehatan bukanlah bergerak di bidang kesehatan, untuk membuat konsumen menjadi lebih sehat.

Ini adalah salah satu klip beliau yang terdapat di Youtube.
http://www.youtube.com/watch?v=ZmzfwHqh_vM Lihat Selengkapnya

11 menit yang lalu ·

Semoga banyak dokter di negeri ini yang diwisuda dengan uang negara, dan semoga pula sekolah dokter di republik ini tak semahal itu. Pantesan saja banyak dokter yang akhirnya (maaf) menjadi komersil karena biaya kuliahnya yang mahal.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

https://wijayalabs.com

by

Teacher, Trainer, Writer, Motivator, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, Simposium, Workshop PTK dan TIK, Edupreneurship, Pendidikan Karakter Bangsa, Konsultan manajemen pendidikan, serta Praktisi ICT. Sering diundang di berbagai Seminar, Simposium, dan Workshop sebagai Pembicara/Narasumber di tingkat Nasional. Dirinya telah berkeliling hampir penjuru nusantara, karena menulis. Semua perjalanan itu ia selalu tuliskan di http://kompasiana.com/wijayalabs. Omjay bersedia membantu para guru dalam Karya Tulis Ilmiah (KTI) online, dan beberapa Karya Tulis Ilmiah Omjay selalu masuk final di tingkat Nasional, dan berbagai prestasi telah diraihnya. Untuk melihat foto kegiatannya dapat dilihat dan dibaca di blog http://wijayalabs.wordpress.com Hubungi via SMS : 0815 915 5515/081285134145 atau kirimkan email ke wijayalabs@gmail.com atau klik hubungi omjay yg disediakan dalam blog ini, bila anda membutuhkan omjay sebagai pembicara atau Narasumber.

30 thoughts on “Sekolah Dokter Kok Mahal?

  1. Ainanur Aurora S 9D

    wahhh seharusnya biaya dokter lebih murah mengingat kita butuh dokter-dokter yang dapat membantu rakyat miskin. Smoga anak bapak bisa jadi dokter . Amien

  2. iya pak,saya setujuu. jaman sekarang pendidikan emang mahal semua,apalagi sekolah dokter. duh mana kebetulan saya pengen jadi dokter juga kaya anak bapak,yaudah doain kita aja deh pak. makasiih.

    -Nadia K. 9D absen 23-

  3. M sevtiandy 9D

    sedih sekali ya pak melihat kenyataan yang terjadi di masyarakat,sekarang kesehatan menjadi industri tanpa nurani.saya berharap agar cita-cita menjadi dokter tercapai dengan biaya yang terjangkau

  4. Bellasafitri a.n -9D

    iya pak, kita memang harus belajar dengan giat agar kita bisa mendapat bea siswa dari negara kita.

    Bellasafitri- 9D- 6

  5. Nabila Sahasrakirana

    tidak terpikirkan olehku berapa banyak uang yg harus orang tua saia keluarkan hanya untuk sekolah saya… u__u

    -Nabila S. (22/9D)

  6. astagfirullah saya aja kaget pak sampe 2 milyar ,untung saya nggak mau jadi dokter hehe.iya pak setuju banget hari gini pendidikan makin mahal apalagi kedokteran udah waktu nya lama susah pula.pantes ya dokter usia nya 28 ke atas sekolah nya aja lama! (oke saya jadi curhat gini) .
    oh iya semoga cita-cita anak bapak tercapai ya pak hehe
    makasih
    nadira sual
    9D

  7. Fadhilah Ramadhan 9D

    cerita diatas dapat disimpulkan bahwa ilmu itu mahal,maka bersyukur lah bagi anak anak yang masih bisa sekolah.mudah mudahan pemerintah kita kedepan dapat menggratiskan sekolah kedokteran,bukan hanya sekolah kedokteran,tp seluruh mata pelajaran pada kuliah nanti,amin….

  8. Firinka Amalia 9D

    iya pak saya setuju,sekarang sekolah kedokteran mahal.Seharusnya sekolah kedokteran terjangkau,karena banyak rakyat miskin yang membutuhkan dokter.semoga anak bapak bisa menjadi dokter.Amin

  9. iya pak, saya setuju. biaya pendidikan sekarang mahal, apalagi biaya kuliah kedokteran yang banyak peminatnya itu. padahal, kalau tidak semahal itu, pasti banyak masyarakat yang masuk kuliah kedokteran dan menjadi dokter2 hebat, apalagi Indonesia masih memerlukan dokter untuk melayani masyarakat, yang di daerah terpencil tepatnya. dan jg semoga cita-cita anak bapak dapat terkabul, Amin
    Nadya Anindita – 9D – 25

  10. firza yasmina 17-9D

    iya pak saya setuju dengan tulisan bapak memang jaman sekarang biaya untuk dapat sekolah kedokteran tidaklah murah,makanya kita harus menggunakan waktu dengan sebaik mungkin agar dapat bisa memanfaatkan nya untuk hal-hal yang berguna dan baik.

  11. Firinka Amalia 9D

    iya pak sekarang sekolah kedokteran mahal.harusnya sekolah kedokteran terjangkau,karena banyak rakyta miskin yang membutuhkan dokter.semoga anak bapak bisa jadi dokter.Amin

  12. saya sangat setuju dengan tulisan bapak karena banyak juga masyarakat yang kurang mampu dan berotak cerdas ingin menjadi dokter tetapi terhalang oleh dana. seharusnya di indonesia sekolah gratis agar masyarakatnya bisa lebih berkualitas

    -Fhadya Noor Shebika 14 9d-

  13. Pingback: Cita-citaku « d3waindra

Leave a Reply to firza yasmina 17-9D Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.