Anda berkacamata? Pernahkah anda kehilangan kacamata? Hal itulah yang saya alami saat menuliskan ini. Kehilangan kacamata sungguh membuat runyam. Membuat hati pun turut gundah gulana. Mencari ke sana kemari tapi tak ketemu jua.
Saya kehilangan kacamata minus saya. Bisa dipastikan saya tak bisa membaca dengan tepat tulisan-tulisan jauh yang berada di hadapan mata. Saya tak bisa membaca tulisan dari jarak jauh tanpa kacamata. Saya pun tak bisa melihat SBY-Budiono tersenyum manis di dinding kelas bagian depan, di atas papan tulis. Mungkin mereka mentertawakan saya yang kehilangan kacamata, hehehehe. (Rasihan loh, emang enek kehilangan kacamata)